Rabu, 10 Juni 2009

Prestasi gemilang kembali ditorehkan pelajar Riau. Bersama lima pelajar lainnya, pelajar SMAN 1 Pekanbaru mewakili Indonesia pada Olimpiade Matematika di Jerman.

Riauterkini-PEKANBARU- Adalah Raja Oktavin, siswa kelas II SMUN 1 Pekanbaru, generasi baru yang melanjutkan tradisi gemilang prestadi pendidikan Riau. Ia merupakan satu dari enam anggota kontingen Indonesia yang akan ambil bagian dalam Olimpiade Matematika di Bremen Jerman pertengahan Juli mendatang. Lomba kecerdasan bidang Matematika tingkat dunia tersebut akan diikuti 84 negara.

Prestasi Raja Oktavin kian membanggakan, mengingat ia merupakan satu-satunya anggota kontingen Indonesia yang berasal dari luar Jawa. Lima pelajar lainnya berasal dari Malang, Surabaya, Bandung dan Jakarta.

Didampingi Kelapa Dinas Pendidikan Riau Irwan Effendi dan ketua panitia seleksi Soewono melaporkan kesiapan keberangkatan wakil Riau ini sekaligus mohon doa restu kepada Wakil Gubernur Riau Raja Mambang Mit, Selasa (9/6/09).

Kepada Raja Oktavin, Wagubri berpesan agar tetap percaya diri dalam mengikuti olimpiade di Jerman. Selain itu, Wagubri juga mendoakan, agar Raja Oktavin meraih sukses yang bisa mengharumkan nama bangsa dan Riau di Jerman nanti.

Usai diterima Wagubri, Soewono menjelaskan, bahwa Raja Oktavin terpilih setelah mengikuti seleksi ketat mulai dari tingkat kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional dalam seleksi pertama Raja berhasil menyingkirkan 2000 kandidat, selanjutnya terpilihlah 33 orang kemudian seleksi lagi menjadi 15 dan terakhir terpilihlah 6 siswa yang kan mewakili Indonesia diajang yang paling bergengsi tersebut.

Menurut rencana Raja akan berangkat pada Jum’at depan selanjutnya mengikuti pembinaan di Badung dan rencananya Minggu pertama July bersama rekan lainya menuju Jerman. Menurut keterangan Soewono selaku Ketua tim seleksi Tim Olimpiade Matematika Indonesia (TOMI) Raja merupakan satu-satunya siswa SMU Negeri sementara pesrta lainya berasal dari SMU swasta diantaranya SMU Katolik Jakarta

Raja diharapkan dapat menorehkan prestasi diajang tersebut, setidaknya dapat mengulang sukses tahun lalu di Spanyol, kontingen Indonesia memperoleh medali perak. Menyangkut persiapan sendiri dikatakan Raja, tidak ada yang special ia hanya belajar seperti biasanya, ”Kebetulan sudah sering menguikutinya ditingkat nasional, tapi untuk internasional baru kali ini. Semoga saja, saya bisa berhasil,” harap Raja.***(mad)